Halo sahabat sangkuti Kembali bersama mimin yang tentunya akan memberikan pengetahuan kepada sahabat sangkuti, kali ini mimin akan membahas tentang seperti apa indukan gurame soang. Ikan gurame merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang dibudidayakan di Indonesia. Ikan gurami cukup terkenal di menu makanan restaurant karena rasa daging yang lezat dan memiliki nilai gizi yang tinggi.
Ikan gurami dengan nama latin Osphronemus goramy merupakan jenis ikan air tawar yang cukup populer dan digemari sebagi ikan konsumsi di Asia Tenggara dan Asia Selatan. Ikan gurami juga sering di pelihara dalam akuarium atau dijadikan ikan hias. Ikan gurami termasuk kedalam ke dalam keluarga Anabantidae keturunan dari Helostoma dan bangsa Labyrinthici yang berasal dari perairan daerah sunda (Jawa Barat, Indonesia) dan menyebar ke Malaysia, Thailand, Ceylon dan Australia. Pertumbuhan ikan gurami cukup lambat dibandingkan dengan ikan air tawar jenis lainnya. Secara alami ikan gurami banyak hidup di sungai, rawa, atau kolam termasuk air payau. Ikan gurami termasuk ke dalam ikan omnivore yaitu memakan tumbuhan, serangga, ikan kecil, dan barang membusuk di air. Beberapa jenis ikan gurami yang telah dibudidayakan dan ditemukan yaitu gurami soang, gurami jepun, gurami batu, gurami paris, gurami bastar, gurami bluesafir, gurami porselen, dan gurami kapas.
Klasifikasi ilmiah dari ikan gurami:
Kingdom: Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Osphronemidae
Genus : Osphronemus
Spesies : Osphronemus goramy
Ikan gurame soang atau angsa merupakan salah satu jenis ikan yang banyak ditemukan di daerah Jawa Barat, khususnya daerah Ciamis. Ikan gurame soang juga merupakan salah satu jenis ikan gurami yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia dibandingkan jenis ikan lainnya. Ikan gurami soang memiliki keunggulan memiliki masa panen yang lebih singkat dibandingkan ikan gurami jenis lainnya. Usia panen yang dimiliki ikan gurami soang yaitu 9 bulan sedangkan ikan gurami jenis lainnya membutuhkan sekitar 11 bulan.
Beberapa ciri-ciri umum dari ikan gurami soang diantaranya:
- Gurami soang memiliki warna tubuh putih keperakan dan dikombinasikan dengan warna hitam.
- Sisik yang dimiliki gurami soang berbentuk stenoid atau tidak membulat utuh
- Gurami soang yang masih muda memiliki 8-10 garis vertical yang terdapat pada tubuhnya dan akan menghilang saat dewasa.
- Gurami soang memiliki titik hitam bulat dipangkal ekor dan sirip perut memiliki benang Panjang yang dijadikan sebagai alat peraba.
- Pada rahang bagian bawah terdapat gigi yang berfungsi untuk menyobek makanan
- Bentuk tubuh ikan gurami soang lebih memanjang dan memiliki daging yang tebal.
Ciri-ciri indukan gurami soang betina
- Memiliki dahi yang cukup menonjol
- Cula atau nohong pada dahi tidak terlihat.
- Tubuh terlihat lebih bulat
- Tonjolan pada dagu tidak begitu terlihat
- Umur untuk menghasilakn bibit dimulai pada umur 3-5 tahun
- Jumlah telur dengan indukan yang baik yaitu berkisar 5000-7000 butir per ekor.
Ciri-ciri indukan gurami soang jantan
- Memiliki dahi yang lebih menonjol mirip dengan angsa
- Cula atu nohong pada dahi cukup terlihat
- Memiliki tubuh yang Panjang dan ramping
- Tonjolan dagu pada gurami jantan lebih terlihat
Wah bagaimana sahabat sangkuti apakah sudah bisa membedakannya antara indukan betina gurami betina dan jantan gurami soang sahabat sangkuti. Semoga artikel indukan gurame soang bermanfaat terimakasih. Salam sukses sahabat sangkuti!
Baca Juga: Apa Saja Wadah Budidaya Ikan Nila