Pakan Bibit Nila (Alami dan Buatan)

Pertumbuhan bibit ikan nila di pengaruhi beberapa faktor seperti pakan bibit nila, air pemeliharaan, dan kualitas benih ikan nila. Ikan nila merupakan jenis ikan air tawar dengan angka produksi tertinggi di Indonesia. Ikan nila memiliki harga yang cukup terjangkau sehingga pasar ikan nila juga cukup luas. Ikan nila yang didistribusikan pada konsumen baik pada konsumen tingkat akhir maupun pemilik usaha restoran merupakan ikan nila yang telah melewati 3 segmentasi budidaya yaitu pembenihan, pendederan, dan pembesaran.

pakan bibit nila

Proses pembenihan akan menghasilkan output berupa benih atau bibit ikan nila. Bibit tersebut akan di pelihara untuk dibesarkan hingga menjadi ukuran konsumsi. Pakan merupakan salah satu faktor penting kebrhasilan budidaya ikan nila. Pakan yang diberikan selama proses pemeliharaan ikan nila harus sesuai dengan kebutuhan nutirisi pada ikan nila yang berbeda sesuai dengan stadia ikan nila. Pada umumnya pakan dibedakan atas pakan alami dan pakan buatan. Pakan alami merupakan jenis pakan yang sudah tersedia di alam, pakan alami biasanya dikonsumsi dalam keadaan hidup. Sedangkan pakan buatan merupakan pakan yang dibuat dengan campuran beberapa bahan yang memiliki kandungan nutrient yang dibuthkan oleh ikan .Bahan – bahan tersebut kemudian di tepungkan dan kemudian akan di cetak. Beberapa jenis pakan buatan ada yang berbentuk tepung, crumble, pasta, maupun pelet.

Berikut merupakan jenis – jenis pakan bibit nila yang dapat digunakan dalam proses budidaya ikan nila segmentasi pembenihan

1. Pakan alami

Pakan alami untuk bibit ikan nila dapat berupa fitoplanton maupun zooplankton, selain itu jenis cacing – cacingan juga dapat dijadikan pakan untuk bibit ikan nila.

  • Fitoplankton

Jenis fitoplankton atau mikroalga yang biasanya diberikan pada bibit ikan nila yaitu Chlorella sp. Fitoplankton jenis ini banyak ditemukan pada wadah budidaya ikan. Untuk menjaga kualitas Chlorella sp. yang digunakan sebagai pakan bibit nila sebaiknya lakukan proses kultur pada Chlorella sp. Proses kultur dapat dilakukan dengan mencampurkan inokulan Chlorella sp. dan air dengan dosis 1 : 9, tambahkan pupuk seperti NPK dan Urea, beri aerasi yang cukup kuat. Pastikan wadah kultur yang digunakan sudah bersih dan sterill, hal ini dikarenakan Chlorella sp. sangat sensitive terhadap hama. Pemanenan Chlorella sp. dapat dilakukan setelah 4 – 7 hari, Chlorella sp. yang baik akan memiliki warna yang semakin pekat seiring berjalannya proses kultur.

  • Zooplankton

Zooplankton terdiri dari berbagai jenis, diantaranya Artemia sp., Dahpnia sp., Moina sp. dan masih banyak lagi jenis lainnya. Pemilihan zooplankton untuk pakan bibit nila dapat di sesuaikan dengan budget produksi ikan nila. Zooplankton juga dapat di kultur dengan melakukan pengkayaan zooplankton menggunakan fitoplankton sebagai pakan utamanya.

  • Cacing

Jenis cacing yang biasanya diberikan pada bibit ikan nila yaitu cacaing sutra atau cacing rambut, cacing jenis ini banyak di temukan pada perairan yang bersih. Cacing sutra dapat di budidayakan pada berbaga jenis wadah budidaya. Inokulan atau bibit cacing sutra dapat di beli di bursa penjualan ikan, biasanya cacing sutra akan dijual dengan satuan liter. Beberapa bahan yang dapat digunakan sebagai pakan cacing sutra yaitu ampas tahu.

2. Pakan Buatan

Pakan buatan yang digunakan haruslah menyesuaikan bukaan mulut bibit ikan nila. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya pakan yang tidak termakan karena ukurannya yang terlalu besar. Pakan yang tidak termakan dapat menumpuk sebagai bahan organik yang sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup ikan. Pakan buatan dapat dibedakan berdasarkan bentuknya,

  • Tepung atau powder

Pakan jenis tepung atau powder biasanya diberikan pada bibit ikan nila yang masih sangat kecil (sekitar 1-3 minggu) pemberian pakan buatan berupa tepung atau powder dapat memudahkan bibit ikan nila untuk mengkonsumsi pakan tersebut. Beberapa pembudidaya akan mencampurkan pakan tepung denga pakan pelet berukuran kecil pada kolam budidaya yang memiliki ikan nila dengan ukuran yang tidak seragam. Kekurangan pakan jenis tepung yaitu mudah tercecer namun pakan jenis ini memiliki harga yang relative lebih murah.

  • Remah / crumble

Pakan jenis crumble atau remah merupakan jenis pakan yang dihasilkan dari pakan berupa pelet yang kemudian dihaluskan kembali hingga membentuk tekstur yang lebih kasar dari tepung sehingga tidak berdebu. Pakan jenis crumble dinilai lebih mudah untuk dikonsumsi, bahan – bahan penyusunnya lebih tercampur merata, dan lebih baik di permukaan air.

  • Pasta

Pakan berbentuk pasta dapat dibuat dengan mencampurkan bahan – bahan penyusun pakan seperti tepung ikan dan tepung kedelai dengan beberapa tambahan seperti telur ayam, vitamin C, vitamin A dan D, vitamin B12, mineral mix, serta air. Pakan berbentuk pasta mampu menghasilkan benih ikan yang relative lebih seragam, menekan angka kanibalisme pada beberapa jenis ikan, mempercepat pertumbuhan, serta menyebabkan ikan lebih aktif bergerak.

  • Pelet

Pakan berbentuk pelet merupakan jenis pakan buatan yang paling mudah di temukan. Pakan buatan berbentuk pelet terdiri dari berbagai jenis ukuran yang disesuaikan dengan bukaan mulur ikan yang di budidayakan. Kandungan nutrient terutama protein pada pakan ikan nila berbentuk pelet biasnaya berkisar pada 28 – 30%. Pakan berbentuk pelet biasanya dijual karungan mulai dari ukuran 10 kg – 50 kg.

Demikian informasi mengenai pakan bibit nila, semoga bermanfaat untuk sobat sangkuti semua!

Baca Juga: Bibit Lele Sangkuriang Cara Menghasilkannya

Nilai Kualitas Konten

About raniaudona

CEK JUGA ARTIKEL INI :

Bibit Ikan Gurame, Langkah Budidayanya?

Halo sahabat sangkuti Kembali lagi bersama mimin yang tentunya akan memberikan pengetahuan baru, kali ini …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

error: Content is protected !!
Chat Kami
1
Terima kasih 😀🙏🏻

Silahkan diskusikan kepada kami tentang budidaya ikan, kolam terpal dan perlengkapan perikanan budidaya lainnya. Kami siap membantu anda 😊😊

Oh iya, Kami hari ini sedang ada promo pelatihan budidaya online hanya 100ribuan berisi 60 video tutorial. 👍