Mengobati Moncong Putih Lele

Haloo sahabat sangkuti Kembali lagi bersama mimin yang tentunya memberikan pengetahuan baru kali ini mimin akan membahas tentang bagaimana mengobati moncong putih lele. Ikan lele merupakan ikan air tawar yang sudah terkenal di Indonesia karena permintaan konsumsi untuk ikan lele cukup tinggi. Hidangan yang terkenal untuk ikan lele yaitu masakan pecel lele. Maka dari itu dalam berbudidaya ikan lele perlu adanya pembelajaran yang mendalam agar setiap pembudidaya dapat menghasil kualitas produksi ikan lele yang baik. Dengan mengetahui cara budidaya yang baik akan mempercepat peningkatan produksi ikan lele.

Berbudidaya ikan lele ada permasalahan yang dinamakan penyakit pada ikan lele. Penyakit dalam dunia perikanan dapat menyebabkan tingkat kematian yang tinggi. Penyakit ini dapat disebabkan oleh serangan bakteri, virus, dan jamur. Beberapa fakto yang memicu terjadinya serangan penyakit diantaranya:

• Kondisi air kolam yang tidak baik
• Nafsu makan ikan yang menurun
• Kotoran atau sisa pakan yang mengendap di dasar kolam

Penyakit moncong putih disebabkan oleh jamur yang menyerang bagian mulut ikan lele. Ciri-ciri ikan lele yang terserang penyakit ini ialah mulut berwarna putih dan disertai gerakan menggantung. Penyakit moncong putih pada ikan lele menyebabkan ikan lele tidak nafsu makan sehingga dapat menghambat pertumbuhan ikan lele. Penyakit moncong putih disebabkan ketidaksesuaian suhu air kolam atau pH air kolam yang tidak pada batas sesuai pemeliharaan ikan lele.

Berikut merupakan cara mengobati penyakit moncong putih ikan lele:

Pengobatan secara alami

Pengobatan secara alami dalam mengobati penyakit moncong putih yaitu dengan menggunakan bahan-bahan diantaranya daun papaya, buah mengkudu, dan bawang putih. Dibawah ini dijelaskan bagaimana cara pembuatannya:

1. Pertama-tama blender atau haluskan terlebih dahulu daun papaya kemudian hasil blender daun papaya di saring. Hal ini dilakukan karena yang dibutuhkan ialah air dari daun papaya tersebut.
2. Selanjutnya blender atau haluskan campuran buah mengkudu dan bawang putih sampai benar-benar tercampur rata.

Setelah ramuan bahan-bahan alami tercampur rata, selanjutnya yang dilakukan yaitu:

1. Persiapkan kolam khusus untuk ikan lele yang telah terjangkit penyakit moncong putih kemudian campurkan garam kedalam kolam tersebut.
2. Bersihkan kolam lama dan pindahkan ikan lele ke kolam baru yang telah diberi garam
3. Tuangkan ramuan alami yang telah dibuat ke dalam kolam baru yang berisi ikan ikan terjangkit penyakit. Penuangan ramuan dilakukan secara merata.
4. Setelah itu biarkan ikan lele yang terjangkit tidak diberi makan selama 1-2 hari. Pada hari ke-3 pemberian pakan dilakukan secara bertahap atau jangan terlalu banyak.

Pengobatan dengan probiotik

Pengobatan penyakit moncong putih pada lele ini biasa menggunakan probiotik SOC dari pabrik. Berikut merupakan Langkah cara mengobatinya yaitu:

1. Persiapkan kolam khusus untuk ikan lele yang telah terjangkit penyakit moncong putih kemudian campurkan garam kedalam kolam tersebut.
2. Bersihkan kolam lama dan pindahkan ikan lele ke kolam baru yang telah diberi garam
3. Setelah itu tuangkan probiotik kedalam kolam yang ada ikan terserang penyakit moncong putih
4. Setelah itu biarkan ikan lele yang terjangkit tidak diberi makan selama 1-2 hari. Pada hari ke-3 pemberian pakan ikan harus dalam jumlah sedikit terlebih dahulu yaitu sekitar 30-40% dari total pakan yang biasa diberikan.

Setelah mengetahui cara mengobati penyakit ini sebaiknya kita juga mengetahui cara mencegah penyakit ini. Berikut merupakan cara mencegah penyakit moncong putih ikan lele:

• Memperhatikan waktu tebar benih ikan lele.

Penebaran benih ikan lele sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari dikarenakan jika dilakukan siang hari akan membuat ikan lele menjadi stress dan tidak tahan terhadap penyakit.

• Lokasi pembelian benih

Lokasi pembelian benih sebaiknya tidak terlalu jauh dari tempat berbudidaya ikan lele. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi perubahan suhu yang terjadi pada saat pengantaran benih ikan lele.

Waah bagaiman terkait artikel ini, semoga bermanfaat sahabat sangkuti. Salam sukses!

Baca Juga: Macam-macam Penyakit Lele