Halo sahabat sangkuti Kembali lagi bersama mimin tentunya akan memberikan pengetahuan baru seputar perikanan, kali ini mimin akan membahas tentang apa saja jenis umpan ikan lele. Yuk kita simak sahabat sangkuti. Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan konsumsi air tawar yang biasa dibudidayakan di Indonesia. Ikan lele berasal dari benua Afrika dan pertama kali masuk Indonesia pada tahun 1984. Di Indonesia ikan lele memiliki nama lain yang cukup beragam diantaranya ikan pintet di Kalimantan Selatan, ikan maut di daerah Gayo, ikan kalang di Sumatera Barat, Ikan cepi di Sulawesi Selatan, dan ikan lindi di Daerah Jawa. Habitat alami ikan lele yaitu ikan lele dapat ditemukan di sungai dengan arus lemah, di rawa-rawa, telaga, waduk, dan sawah yang tergenang dengan air. Secara umum ikan lele memiliki beberapa ciri-ciri diantaranya ikan lele memiliki tubuh berlendir, bentuk tubuh memanjang, memiliki sirip punggung, memiliki sirip anus memanjang, dan memiliki alat pernapasan tambahan.
Umpan merupakan salah satu perlengkapan yang sangat penting sebelum memancing ikan atau memancing ikan lele. Sehingga persiapan umpan sangat diperhatikan oleh pemancing karena umpan merupakan salah satu penarik ikan agar terakit dengan mata pancing. Pembuatan umpan biasanya disesuaikan dengan jenis ikan yang akan dipancing. Terdapat dua jenis umpan ikan yaitu alami dan buatan. Umpan alami diantaranya ulat daun pisang, cacing, katak kecil, jangkrik, udang, ikan kecil, dan lain sebagainya sedangkan umpan buatan terdapat banyak jenisnya biasanya disesuaikan bentuk dan bahan pembuatnya.
Berikut beberapa umpan yang biasa digunakan untuk memancing ikan lele diantaranya:
- Umpan Cacing Tanah
Pembuatan umpan dari cacing tanah yaitu dengan mencampurkan cacing tanah dengan 1 butir kuning telur bebek. Kedua bahan tersebut dicampurkan dan didiamkan selama 2-3 jam. Setelah dilakukan hal tersebut adonan umpan dicetak berbentuk bulat dan umpan siap digunakan.
- Umpan Cacing Sutera
Pembuatan umpan cacing sutera memerlukan persiapan bahan diantaranya segenggam cacing sutera, ½ sdt vanili, 1 butir telur bebek, ½ sdt bubuk bawang, dan 1 pelet udang. Semua bahan tersebut dicampurkan dan bentuk bulat-bulat kecil kemudian umpan sudah dapat digunakan untuk memancing ikan lele.
- Umpan Usus Ayam
Pembuatan umpan dari usus ayam bahan lainnya yang perlu disiapkan adalah 1 butir telur ayam dan 1 lembar keju. Usus ayam yang akan digunakan sebagai umpan di kukus terlebih dahulu dan dihaluskan menggunakan blender. Kemudian usus ayam yang telah halus dicampurkan dengan 1 butir telur ayam dan 1 lembar keju. Setelah ketiga bahan tersebut di campurkan selanjutnya adonan dicetak berbentuk bulat. Umpan sudah siap digunakan untuk memancing ikan lele.
- Umpan Jangkrik
Penggunaan jangkrik sebagai umpan lele yaitu menggunakan jangkrik yang berukuran besar. Sehingga penggunaan jangkrik besar dibutuhkan satu ekor saja untuk satu mata pancing ikan. Kaitkan jangkrik pada kail pancingan dan jangan lupa untuk menekan perut jangkrik sebelum dikaitkan pada kail. Hal ini dilakukan untuk mengeluarkan cairan dalam perut jangkrik untuk memberikan aroma saat jangkrik dimasukan kolam pemancingan ikan lele. Aroma jangkrik dapat membuat ikan lele lebih agresif dalam memakan umpan pada kail pancingan.
Wah bagaimana sahabat sangkuti menarik bukan artikel tentang jenis umpan ikan lele yang biasa digunakan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk sahabat sangkuti. Salam sukses sahabat sangkuti!
Baca Juga: Jenis Ikan Nila Gesit, Kenali