Bibit Ikan Nila Monosex

Maraknya pemijjahan liar pada ikan nila yang belum masuk fase reproduksi menyebabkan berkembangnya teknologi dalam menciptakan bibit ikan nila monosex. Ikan nila yang belum masuk fase reproduksi namun telah memijah, menyebabkan kerugian bagi proses produksi. Hal ini di akibatkan ikan nila yang telah memijah akan cenderung mengutamakan keselamatan bagi telur – telurnya. Ikan nila betina akan mengerami telurnya di dalam mulut kurang lebih 10 hingga 14 hari, dan ikan jantan akan berjaga disekitarnya. Fase tersebut menyebabkan ikan tidak mau makan, dan pakan akan terbuang. Selain faktor adanya pemijahan liar perkembangan bibit ikan nila monosex dicetuskan akibat pertumbuhan ikan nila yang cenderung lambat dan tidak merata.

bibit ikan nila monosex

Kegiatan budidaya ikan nila yang terus meningkat seiring dengan permintaannya di pasaran, mengharuskan para pembudidaya untuk dapat memproduksi ikan nila dan panen tepat pada waktu yang telah di tentukan. Pengadaan bibit ikan nila monosex mampu meninkatkan angka produksi ikan nila. Monesex merupakan suatu upaya yang dilakukan untuk menjadikan ikan nila hanya memiliki satu jenis kelamin saja. Monosex yang biasa di lakukan pada bibit ikan nila yaitu monosex jantan. Ikan nila jantan cenderung akan tumbuh lebih cepat jika di bandingkan ikan nila betina, bentuk tubuhnya yang lebih besar dari ikan betina menjadikan ikan nila jantan memiliki daya tarik tersendiri untuk proses budidaya. Nila jantan tumbuh 30% sampai 50% lebih cepat daripada nila betina pada umur yang sama. Lalu bagaimana cara membuat ikan nila menjadi monosex? Berikut merupakan langkah – langkah singkat terkait proses pembuatan bibit ikan nila monosex

1. Lakukan pemijahan ikan nila

Pemijahan ikan nila dilakukan sebagaimana biasanya. Induk ikan nila jantan dan betina di satukan dalam satu wadah budidaya. Rasio induk jantan dan betina yaitu 1 : 3 – 1 : 4. Ikan nila akan memijah dalam kurun waktu 10 jam. Setelah proses pemijahan selesai induk jantan dapat di pindahkan ke wadah pemeliharaan, induk betina akan mengerami telurnya di dalam  mulut sekiatar 10 hingga 14 hari. Selama proses pengeraman berlangsung, induk betina tidak akan mengkonsumsi pakan. Setelah proses pengeraman selesai, larva ikan nila akan di keluarkan dari mulut induk betina.

2. Pengambilan Larva

Larva yang baru keluar dari mulut induk betina, masih cenderung labil dan dapat di terapkan sex reversal yaitu suatu teknik mengalihkan arah perkembangan jenis kelamin dari betina menjadi jantan ataupun sebaliknya. Metode maskulinisasi merupakan salah satu metode dalam penerapan sex reversal yang dapat mengarahkan jenis kelamin ikan menjadi jantan, dan dengan output yag diharapkan yaitu menghasilkan ikan monosex. Proses pengambilan larva dapat dilakukan menggunakan seser, larva yang telah di seser kemudian di pindahkan kedalam wadah perlakuan monosex.

3. Perlakuan Monosex

Perlakuan dapat berupa pemberian pakan yang sudah dicampur enzim atau hormon testosteron sehingga nila betina akan berubah menjadi nila jantan atau dengan menggunakan rekayasa lingkungan hidup larva. Hormon yang paling efektif digunakan dalam proses maskulinisasi adalah hormon sintetik 17αmethyltestosterone (MT). Hormon testosteron yang diberikan pada larva ikan yang baru menetas akan membuat ikan betina berdiferensiasi menjadi jantan. Penggunaan hormon dalam pakan dapat dilakukan dengan mencampurkan pakan dengan hormon sintetik 17αmethyltestosterone (MT). Langkah – langkah yang dapat dilakukan yaitu :

  • Siapkan 2 Kg pakan untuk dosis hormon sebanyak 100 mg
  • Larutkan 100 mg hormon dengan menggunakan 100 ml ethanol 96%
  • Lakukan proses homogenisasi dengan cara mengaduk etanol dan hormon sintetik 17αmethyltestosterone (MT) hingga hormon larut
  • Siapkan spryer pakan, selanjutnya semprotkan secara merata pada permukaan pakan. Aduk pakan yang telah di semprotkan hormon tersebut hingga merata
  • Kering anginkan pakan tersebut, dan jangan langsung di panaskan di bawah sinar matahari, karena dapat merusak struktur hormon yang di gunakan
  • Setelah pakan dinilai cukup kering selnajutnya pakan dapat di simpan didalam lemari pendingin atau tempat sejuk
  • Pakan sudah siap di berikan pada larva ikan yang baru menetas. Fase terbaik pemberian pakan yaitu berada pada usia dibawah 7 hari, karena ikan akan lebih mudah berdiferensiasi
  • Pemberian pakan campuran hormon dapatt diberikan ke larva ikan selama 21 hari

Setelah 21 hari akan terlihat bibit ikan cenderung mengarah pada kelamin jantan. Selain pengaplikasian hormon dii dalam pakan, upaya sex reversal dapat dilakuakn dengan menggunakan bahan – bahan alami yang diaplikasikan langsung ke lingkungan. Penggunaan hormon sitetik yang berlebihan dapat berbahaya bagi ekosistem maka dari itu perlu dilakukan penelitian lanjutan terkait bahan – bahan organic yang dapat di gunakan sebagai pengganti hormon sintetik. Salah satu bahan alami yang dapat di gunakan yaitu santan kelapa. Santan kelapa mengandung senyawa stigmasterol. Senyawa stigmasterol merupakan turunan dari senyawa β-sitosterol yang memiliki struktur kimia yang hampir sama dengan molekul kolesterol dan testosteron. Kemiripan struktur kimia tersebut memungkinkan terjadinya pengikatan molekul stigmasterol oleh reseptor androgen dan estrogen. Penerapan sex reversal dengan menggunakan santan kelapa dapat dilakukan dengan melakukan perendaman pada larva ikan nila yang baru menetas. Akan terlihat hasil bibit ikan nila monosex yang dihasilkan dari proses perendaman tersebut.

Demikian informasi yang dapat di sampaikan terkait bibit ikan nila monosex, semoga bermanfaat untuk sobat sangkuti dirumah!.

Baca Juga : Membuat Air Kolam Lele Hijau

Nilai Kualitas Konten

About raniaudona

CEK JUGA ARTIKEL INI :

Bibit Ikan Gurame, Langkah Budidayanya?

Halo sahabat sangkuti Kembali lagi bersama mimin yang tentunya akan memberikan pengetahuan baru, kali ini …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

error: Content is protected !!
Chat Kami
1
Terima kasih 😀🙏🏻

Silahkan diskusikan kepada kami tentang budidaya ikan, kolam terpal dan perlengkapan perikanan budidaya lainnya. Kami siap membantu anda 😊😊

Oh iya, Kami hari ini sedang ada promo pelatihan budidaya online hanya 100ribuan berisi 60 video tutorial. 👍