Apa Saja Alat Digunakan Pendederan Lele

Alat digunakan pendederan lele adalah kolam bundar, pipa saluran inlet dan outlet, pengairan kolam, timbangan, hapa sortir, paranet, tris, serokan, bambu, drum, dan alat ukur kualitas air.

1. Kolam bundar sebagai wadah pendederan ikan lele

Wadah yang digunakan dalam budidaya pendederan ikan lele adalah wadah berupa kolam bundar. Contohnya yaitu kolam bundar yang memiliki ukuran dengan diameter 4 m dan tinggi 2 m. Setiap satu unit kolam bundar ini biasanya digunakan pembudidaya untuk pendederan lele dengan padat tebar sekitar 485 ekor/m³. Kolam bundar yang memiliki volume 120,56 m3 ini dapat menampung benih hingga 55.719 ekor benih lele. Kolam bundar ini memiliki beberapa keunggulan seperti kemudahan dalam melakukan kontrol terhadap air, kemudahan dalam kegiatan sortir dan panen, serta cocok sebagai wadah pendederan benih.

• Saluran inlet dan outlet

Kolam bundar juga harus dilengkapi dengan saluran inlet dan outlet. Saluran inlet berfungsi untuk memasukkan air ke dalam kolam yang digunakan. Sumber air dialirkan menggunakan pipa hingga menuju kolam bundar. Pipa yang dapat digunakan seperti pipa PVC ukuran 1,5 inch sebanyak 4 unit dan pipa PVC ukuran 2 inch sebanyak 3 unit untuk tiap kolam. Kolam juga harus dilengkapi dengan saluran outlet yang berfungsi mengeluarkan air dari dalam kolam yang digunakan. Air dikeluarkan ke saluran oulet ketika hendak melakukan pembersihan kolam, pergantian air, atau ketika hendak melakukan panen. Pipa yang dapat digunakan adalah pipa PVC berukuran 3 inch sebanyak 4 unit tiap kolamnya.

• Sistem pengairan

Air yang dapat digunakan dalam pendederan ikan lele adalah air yang berasal dari  sungai atau sumber mata air yang dialirkan melalui saluran air. Air tersebut dapat diproses melewati saluran yang yang dialirkan pada mesin filter untuk menyaring dan mengendapkan partikel yang tersuspensi pada perairan. Setelah melewati mesin filter tersebut, air langsung dialirkan ke kolam pendederan lele.

• Timbangan

Timbangan yang biasa digunakan dalam usaha pendederan ikan lele adalah jenis timbangan gantung. Timbangan dapat digunakan saat kegiatan sampling bobot ikan, sortir, dan panen

• Hapa Sortir

Hapa sortir merupakan alat yang digunakan saat kegiatan sortir benih lele. Hapa sortir berfungsi sebagai penampung benih yang sedang dipisahkan saat menggunakan menyortir benih untuk dimasukkan ke dalam kolam bundar

• Bak Sortir

Bak sortir digunakan sebagai alat yang berfungsi sebagai pemisah atau penyortir benih lele dengan ukuran tertentu. Bak sortir yang berbentuk seperti ember biasa yang memiliki lubang-lubang dengan ukuran tertentu. Alat ini dapat memudahkan pembudidaya dalam memisahkan benih sesuai dengan ukurannya.

• Paranet

Paranet berfungsi sebagai pelindung kolam bundar. Alat ini digunakan dengan tujuan melindungi ikan dari paparan sinar matahari yang terlalu terik. Kenaikan suhu yang terlalu tinggi dapat dicegah dengan menutupi bagian atas kolam dengan paranet sehingga suhu air dalam kolam tidak terlalu tinggi bagi ikan

• Tris

Tris merupakan alat pendukung yang digunakan saat melakukan penimbangan benih ikan lele. Penimbangan ini dapat dilakukan saat sampling bobot ikan, sortir, dan kegiatan panen. Alat ini berupa ember seperti saringan yang digunakan sebagai wadah saat menimbang benih ikan lele.

• Serokan

Serokan berfungsi untuk menangkap atau mengambil benih ikan lele di dalam kolam. Penyerokan ini biasanya dilakukan saat hendak melaksanakan kegiatan sampling bobot ikan atau saat kegiatan sortir. Selain itu, alat pendukung ini juga dibutuhkan saat ingin melakukan kegiatan panen benih ikan lele.

1. Bambu

Bambu dalam kegiatan pendederan ikan lele berfungsi sebagai alat bantu saat melakukan penimbangan. Penimbangan ini dapat dilakukan saat sampling bobot ikan, sortir, dan kegiatan panen. Selain itu, bambu ini bertujuan mengangkat hasil panen saat akan dipindahkan ke dalam kolam budidaya berikutnya.

1. Drum

Drum biasanya digunakan sebagai tempat pengangkutan benih hasil panen dari kolam pendederan. Alat ini digunakan saat kegiatan transportasi benih hasil panen menuju kolam budidaya lele berikutnya.

1. Ember

Ember yang digunakan dalam kegiatan pendederan ikan lele ini merupakan jenis ember yang berbahan plastik. Ember ini berfungsi untuk mengambil air ketika melakukan pembersihan kolam. Ember ini juga berguna ketika memindahkan larva/benih ke kolam lain dalam jarak dekat. Selain itu, alat pendukung ini juga dimanfaatkan untuk menampung sementara benih lele saat dilakukan kegiatan sampling bobot ikan.

1. Termometer

Termometer berfungsi untuk mengukur suhu air dalam kolam. Termometer yang umum digunakan dalam pengukuran kualitas air pada kolam pendederan lele adalah termometer digital. Pengukuran suhu ini dibutuhkan untuk mengontrol kulitas air budidaya agar selalu berada pada nilai optimal.

1. pH meter

pH meter berfungsi untuk mengukur kadar pH air dalam kolam. pH meter yang dapat digunakan dalam pengukuran kualitas air pada kolam pendederan lele adalah pH meter digital. Pengukuran pH ini dibutuhkan untuk mengontrol kulitas air budidaya agar selalu berada pada nilai optimal.

1. Tes kit nitrit dan amonia

Tes kit nitrit dan amonia berfungsi untuk mengukur kadar nitrit dan amonia yang ada dalam perairan. Metode pengukuran dapat dilakukan sesuai dengan petunjuk yang tertera pada kotak tes kit tersebut.

Sekian dan terima kasih, semoga artikel tentang alat digunakan pendederan lele bisa bermanfaat!

Baca Juga: Bagaimana Teknik Pemberian Pakan Lele